Indah

Memulai cerita hari ini dengan sebuah kata terindah. "Perjuangan"

Kamis, 14 Februari 2013

Masa Depan yang Mengakar

Masa Depan yang Mengakar



Pemuda jalang duduk di peraduan
menantang nasib mencoba mengukir masa depan
menentang semua kebenaran, karena diri tak lagi suci
dia berani meski dunia sudah menentangnya
meski bumi memuntahkan laharnya karena jijik
lagi-lagi dia berani

Sebatas mana mata peraduan dapat menatap?
Pemuda mengirim surat cinta pada Tuhan
Untuk apa seni kalau takdir sudah ditentukan
Akar mulai tumbuh dan mengganggu peraduan
Mengusik kenikmatan, dan surat tak sampai
Stag pada mimpi jalang, terlalu berani

Untuk apa ada pemuda kalau sukses tak menimpa
Untuk apa ada ibadah kalau surga menjadi tanda tanya
untuk apa kebahagiaan kalau derita menjadi karma
Saya lelaki jalang
berani mencabuti akar
yang mengusik peraduan

Aku bangkit, maju dan bergerak dari peraduan demi masa depan
dan akar ternyata merambat
Itulah hidup kata malaikat-malaikatku
Akar selalu merambat meski seribu golok ditangan, Mengikuti
Akar2 itu penganggu atau penunjuk arah masa depanku?
Aku terus melangkah.
Ternyata masa depanku sudah mengakar penuh tanda tanya...